Tulisan Tengah Tahun
Tulisan yang harusnya ditulis di awal tahun tapi karena berbagai macam alasan. Akhirnya barulah ditulis sekarang, hehe.
Sepertinya harus diceritakan urut kali ya? Mulai dari Januari sampai hari di mana tulisan ini diterbitkan. Baiklah maka dari itu kita akan segera.
Januari
Hari di mana aku menikahi orang yang aku sayangi, Neneng Vivi Melenia Sari. Kami berpacaran secara LDR selama kurang lebih 4 tahunan. Kami LDR Surabaya-Cilegon. Kalau dihitung jarak tempuhnya, ya kurang lebih 900+ km lah, hehe. Dari awal memang kami sudah memantapkan diri untuk hidup bersama kelak.
Pertemuan kami berawal dari sosial media bernama Twitter. Kalian bisa baca kisah selengkapnya di sini https://medium.com/nevimee/apa-ya-b580da85902.
Emang sengaja gak undang-undang pas nikah, bukan karena gak mau, tapi karena tempatnya jauh, jadi mohon maaf ya 666uyz, hehe.
Februari
Di bulan ini, kami memutuskan untuk berangkat bulan madu, anjay. Tujuan yang terpikir saat itu adalah kami ingin ke Bali untuk kedua kalinya. Bedanya, kali ini kami memilih berwisata di daerah yang lebih sejuk. Tepatnya di daerah Kintamani.
Mengapa Kintamani? Karena kami ingin saat itu berwisata di tempat yang dingin nan sejuk karena sebelumnya kami pernah berwisata di daerah Kuta. Sudah pernah merasakan hangatnya pantai Kuta dan sekitarnya — maka dari itu, tujuan kami berbeda.
Maret
Bulan Maret adalah bulannya Arctic Monkeys Jakarta 2023. Ini pertama kalinya aku menonton penampilan mereka secara langsung. Luar biasa, keren banget, momen yang tak terlupakan! Semua kata-kata tersebut memang haruslah menggambarkan pengalaman pertamaku menonton Arctic Monkeys secara langsung.
Untungnya internet dan listrik di rumah sangat bersahabat ketika hari-H pemesanan tiket di mulai. Bagaimana tidak? Kalau saja mereka berulah salah satu atau keduanya. Tentu aku tak akan bisa menonton mas Ilex secara langsung setelahnya. Lha wong tiketnya saja terjual habis dalam waktu kurang dari 5 menit, waduh 😅
April
Pertama kalinya puasa dan lebaran bareng istri. Tak lupa juga pertama kalinya mudik yang sesungguhnya. Karena lebaran sebelum-sebelumnya mudik bareng kedua orang tua dan adek. Kali ini mudiknya bareng istri menuju barat. Momen saling memaafkan pun tentu merupakan acara sakral yang wajib dilakukan ketika lebaran datang.
Di momen ini jugalah aku merasakan pengalaman berbeda dalam hal lebaran. Tentu saja dalam segi hal yang positif (bahagia).
Mei
Di bulan ini kita berdua main-main ke KBS. Di sana kita melihat berbagai macam hewan di habitat buatannya masing-masing. Tak lupa kami ikut aktifitas ngasih makan jerapah dan juga lihat sirkus burung-burung dari berbagai macam jenis dan wilayah.
Kasian gajahnya kurus dan tua, sadge :(
Juni
Juni merupakan bulan yang tepat untuk berwisata ke luar negeri bersama istri. Kebetulan waktu itu wisata luar negerinya ndek-ndek an ae, alias yang deket-deket aja. Dan Singapura menjadi destinasi luar negeri pertama kita.
Di Singapura, kita berdua yang tadinya jadi manusia mager di Indonesia. Di sana kita jadi manusia yang rajin berjalan kaki. Rekor terbanyak langkah kaki yang kita hasilkan ketika di sana yaitu sebanyak 20rb+ langkah. Lumayan, kaki jadi dempal dan cekot-cekot, hehe.
Juli
Di bulan Juli kita gak kemana-mana alias pegel. Cuman jalan-jalan biasa layaknya pasangan pada umumnya. Di bulan Juli tak lupa juga kita menonton film FOMO yang berjudul Oppenheimer. Di minggu selanjutnya kita nonton The Meg 2. Kedua film tersebut sama-sama menarik. Bedanya, satunya tentang ikan hiu, satunya lagi tentang bukan ikan hiu.
Karena tulisan ini ditulis bulan Agustus. Jadi untuk event Agustusnya belum masuk rekap. Alangkah baiknya kita hormat kepada Sang Saka Merah Putih. Semoga Indonesia menjadi negara yang.
